Thung Ju Lan
DOI: https://doi.org/10.55981/brin.173
Keywords:
Iptek, Agrikultural Indonesia, Masyarakat
Synopsis
Kebijakan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dalam bidang pertanian telah lama dilakukan, khususnya teknologi yang dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan di Indonesia. Dalam praktiknya, pengembangan iptek bidang pertanian yang hanya terfokus pada upaya peningkatan produktivitas menyebabkan banyak hal menjadi terabaikan. Sehubungan dengan itu, buku ini berupaya mengulas sejarah dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia dari perspektif hubungan science, technology, & society (STS). Selain itu, buku ini juga membahas berbagai permasalahan terkait dengan peran iptek dalarn menciptakan modernisasi bagi para petani. Apakah teknologi pertanian yang dikembangkan membawa perubahan pada pekerjaan dan mengubah taraf hidup petani? Apakah petani dapat rnern nfaatkan inovasi teknologi yang dibuat untuk dirinya? Bagaimana penanganan persoalan praproduksi dan masalah regenerasi petani? Dan, sejauh mana peran pemerintah sebagai pengatur hubungan antara peneliti dan petani melalui kebijakan ilmu pengetahuan dan teknologinya?
References
Adiratma, E. R. (2004). Stop tanam padi? Memikirkan kondisi petani padi Indonesia dan upaya meningkatkan kesejahteraannya. Depok: Penebar Swadaya.
Aditya, R. (2013, Agustus 31). Teknologi ini penyelamat petani gagal panen. Okezone Techno. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://techno.oke- zone.com/read/2013/08/30/56/858399/teknologi-ini-penyelamat-pe- tani-gagal-panen.
Agroteknologi. (2014, Feb 5). Unpad. Diakses pada 14 September 2018 dari https://sites.google.com/a/faperta.unpad.ac.id/agroteknologi/ pro le/2deskripsi.
Aikenhead, G. S. (2003). STS education: a rose by any other name. Dalam R. Cross, A vision for science education: responding to the work of Peter J. Fensham. Routledge Press. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https:// www.usask.ca/education/documents/pro les/aikenhead/stsed.pdf.
Ajangmaruepey. (2010, Maret 31). Hambatan dan tantangan industri perbenihan di Indonesia [Blog post]. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://ajangmaruapey.blogspot.co.id/2010/03/hambatan-dan-tan- tangan-industri.html.
Alat pertanian modern tidak gusur buruh tani. (2015, Oktober 23). Medan Bisnis Daily. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.medan- bisnisdaily.com/news/read/2015/10/23/194006/alat-pertanian-mo- dern-tidak-gusur-buruh-tani/#.V4UPLPl9600.
Al Lut , N. (2009, April 20). Involusi Pertanian [Blog post]. 20 April 2009. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://historycomunity.blogspot. co.id/2009/04/involusi-pertanian.html.
Amir, S. (2012). e technological state in Indonesia: the co-constitution of high technology and authoritarian politics. Routledge.
Andri. (2015). Taman sains dan teknologi. Trubus, 9 Juni 2015. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.trubus-online.co.id/ta- man-sains-dan-teknologi/.
Aria, P. (2014, Februari 5). Tahun lalu, Indonesia impor beras dari lima negara. Tempo. Diakses pada 2 Janari 2018 dari https://bisnis.tempo. co/read/551264/tahun-lalu-indonesia-impor-beras-dari-lima-negara.
Arif, S. S., & Sulaeman, S. (2016). Pengembangan institusi dan pemberdayaan masyarakat irigasi. Diakses pada 2 Januari 2018 dari http://www. gerakanirigasibersih.or.id/gib/wp-content/uploads/2016/10/Pengem- bangan-Institusi-dan-Partisipasi-Masyarakat-Irigasi.pdf.
Ari n, B. (2005). Pembangunan pertanian: paradigma kebijakan dan strategi revitalisasi. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Ari n, B. (2015). Soal impor beras 1,5 juta ton. Kompas.com. Diakses pada 2 Januari 2018 dari http://bisniskeuangan.kompas.com/ read/2015/10/03/152421026/Soal.Impor.Beras.1.5.Juta.Ton.
Ari n, B. (2016, Januari 4). Menatap ekonomi pangan dan pertanian 2016. MetroTVnews.com. Diakses pada 2 Januari 2018 dari http://news. metrotvnews.com/read/2016/01/04/207781/menatap-ekonomi-pan- gan-dan-pertanian-2016.
Arismiati, D. (t.t.). Studi kelayakan kepemilikan power thresher pada beberapa kelompok tani di Kecamatan Patok Beusi Subang. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.academia. edu/11215564/Studi_Kelayakan_Power_ resher_untuk_Padi.
Aulani, P. A. (2015, Januari 16). IPB digandeng kementerian tani produksi benih padi baru. National Geographic Indonesia. Diakses pada 3 Januari 2018 dari http://nationalgeographic.co.id/berita/2015/01/ ipb-digandeng-kementerian-tani-produksi-benih-padi-baru.
Ayuningtyas, D. (2015). Mahasiswa Unpad ciptakan gula semut beran- tioksidan. Diakses pada 28 Juni 2016 dari https://m.tempo.co/read/ news/2015/10/02/274705814/mahasiswa-unpad-ciptakan-gula-se- mut-berantioksidan.
Badan Litbang Pertanian. (2009). Strategi dan inovasi teknologi pertanian menghadapi perubahan iklim global. Diakses pada 20 Januari 2018 dari http://www.litbang.pertanian.go.id/berita/one/582/.
Badan Litbang Pertanian. (2016). MP3MI, PUAP, B1-SLPTT. Diakses dari http://www.litbang.pertanian.go.id.
Badan Litbang Pertanian. (t.t.). Kebijakan pembangunan taman sains dan taman teknologi pertanian TA 2015–2019. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.litbang.pertanian.go.id/download/one/406/.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (2009). Panduan umum sinergi penelitian dan pengembangan bidang pertanian (Sinta). Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://dp2m.umm.ac.id/ les/ le/SINTA%20 SINERGI%20PENELITIAN%20DAN%20PENGEMBANGAN%20 BIDANG%20PERTANIAN/Panduan_Umum_SINTA.pdf.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (t.t.). Rencana strategis Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian tahun 2010–2014. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.litbang.pertanian. go.id/pro l/Renstra2010-2014.pdf.
Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian. (2017). Bidang SDM Kementan tahun 2017, fokus pada dua program aksi. Diakses pada 20 Juni 2017 dari http://bppsdmp.pertanian.go.id/ blog/post/bidang-sdm-kementan-tahun-2017-fokus-pada-dua-pro- gram-aksi.
Bagaskara, A. L. (2014, Desember 25). Indonesia di masa orde baru bagian II [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://indonesian-per- sons.blogspot.co.id/2014/12/indonesia-di-masa-orde-baru-bagian-ii. html.
Bagus, M. (2014, Juni 5). Koesnoto Setyodiwiryo: Bapak Biologi Indonesia [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.kompa- siana.com/bagus256/koesnoto-setyodiwiryo-sang-bapak-biologi-in- donesia_54f71948a333116e218b47ce.
Bakrie, S. (2012, Februari 22). Sekilas sejarah dan capaian pembangunan pertanian [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// suardibakri.blogspot.co.id/2012/02/sekilas-sejarah-dan-capaian-pem- bangunan.html.
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Litbang Pertanian. (2016, Mei 25). Deteriorasi benih tidak dapat dihentikan tetapi dapat dihambat. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://bbpadi.litbang.pertanian.go.id/
index.php/berita/info-teknologi/content/322-deteriorasi-benih-ti- dak-dapat-dihentikan-tetapi-dapat-dihambat.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP). (2007). Wilayah kerja. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://bptp-jabar.blogspot.com/2007/08/ wilayah-kerja.html.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat. (2007a). Pro- gram. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://bptp-jabar.blogspot. com/2007/08/program.html.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat. (2007b). Tugas dan fungsi. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://bptp-jabar.blogspot. com/2007/08/tugas-dan-fungsi.html.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat. (2011). Program utama. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://jabar.litbang.pertanian.go.id/ index.php/program-litbang.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawab Barat. (2017). Pro l, Sejarah. Diakses dari https://jabar.litbang.pertanian.go.id/index.php/pro l.
Basuno. (2011, Juni 22). Sekilas Kp. Cipaku. Diakses pada 21 Januari 2018 dari https://kpcipaku.wordpress.com/.
BBPP Lembang. (t.t.). Sejarah BBPP Lembang. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://www.bbpp-lembang.info/index.php/pro l/sekilas-bbpp-lem- bang/sejarah-bbpp-lembang.
Becik, S. (2014, Agustus 27). 6 masalah besar sektor pertanian [Blog post]. Diakses pada 3 Januari 2018 dari https://www.kompasiana. com/sae_kementan2008/6-masalah-besar-sektor-pertanian_54f- 5f15aa33311c5028b45f8.
Berdesa. (2017). Kenapa petani Indonesia miskin, ini jawabannya. Diakses dari http://www.berdesa.com/kenapa-petani-indonesia-miskin-jawaban- nya/.
BPS. (2014). Potensi pertanian Indonesia: Analisis hasil pencacahan lengkap sensus pertanian 2013. ISBN: 978-979-064-710-7. Katalog BPS 5105008. Diakses tangal 20 Januari 2019 dari https://media.neliti.com/media/ publications/48853-ID-potensi-pertanian-indonesia-analisis-hasil-pen- cacahan-lengkap-st2013.pdf.
BPS. (2017). Pro l kemiskinan di Indonesia September 2016. Dirilis 03- 01-2017. Diakses tanggal 20 Januari 2019 dari https://www.bps.go.id/ pressrelease/2017/01/03/1378/pro l-kemiskinan-di-indonesia-sep- tember-2016.html.
BPS. (2018). Proyeksi penduduk, mercusuar pembangunan negara. Diakses pada 17 September 2018 dari https://www.bps.go.id/news/2014/03/26/85/ proyeksi-penduduk–mercusuar-pembangunan-negara.html.
BPTP Jawa Barat. (2007c). Visi dan misi. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://bptp-jabar.blogspot.com/2007/08/visi-dan-misi.html.
Bridgstock, M., Burch, D., Forge, J., Laurent, J., & Lowe, I. (1998). Science, technology and society: an introduction. Cambridge University Press.
Contier, D., & Marandino, M. (2008). e science, technology, and so- ciety – STS movement in some Brazilian Science Museums. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.geenf.fe.usp.br/v2/wp-content/ uploads/2012/10/Sts_brazilian_Sciencecenters_2008.pdf.
Cultural change. (t.t.). Dalam Merriam-Webster online. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://www.merriam-webster.com/dictionary/ cultural%20change.
Da ar Menteri Pertanian Indonesia. (2017). Wikipedia. Terakhir diubah pada 28 Desember 2017 dari https://id.wikipedia.org/wiki/Da ar_Men- teri_Pertanian_Indonesia.
Damardjati, D. S. (2010, April 16). Menuju industri pertanian bernilai tambah dan berorientasi pasar [Blog post]. Diakses pada 5 Januari 2018 dari https://drhyudi.blogspot.co.id/2010/04/menuju-industri-pertanian-ber- nilai.html.
Daryanto, A. (2012). Memosisikan secara tepat pembangunan pertanian dalam perspektif pembangunan nasional. Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor. Diakses pada 6 Mei 2018 dari http://pse.litbang.pertanian.go.id/ind/pd les/Pros_2012_02_ MU_Arief.pdf.
Development and change in political systems. (2017). Dalam Encyclopaedia Britannica Online. Diakses pada 30 Juni 2017 dari https://www.britan- nica.com/topic/political-system/Development-and-change-in-politi- cal-systems#ref417014.
Devi, S. R. (t.t.). Persoalan lahan pertanian di Indonesia. Diakses pada 3 Januari 2018 dari http://www.academia.edu/5611980/Persoalan_Lahan_ Pertanian_di_Indonesia.
Dewan Riset Nasional (DRN). (t.t.). Sejarah. Diakses pada 25 Juni 2017 dari www.drn.go.id/underconstruction/tentang-drn.html.
Dinas Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Jawa Barat. (2014). Luas sawah Kota Bandung Tertinggi di Jabar. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://dkpp.jabarprov.go.id/luas-sawah-kota-bandung-tertinggi-di- jabar/.
Disinkom. (2007). Pemkot Bandung Rencanakan Pengadaan Lahan Untuk Pertahankan Lahan Pertanian. Diakses pada 19 September 2018 dari https://portal.bandung.go.id/posts/2007/11/02/KykB/pemkot- bandung-rencanakan-pengadaan-lahan-untuk-pertahankan-lahan- pertanian.
Djatmiko, C. (2017, April 11). Is Indonesia really free from a food crisis? Indonesia Expat. Diakses pada 29 Desember 2017 dari http://indone- siaexpat.biz/other/charities/indonesia-really-free-food-crisis/.
Economic Development Services, Inc. (2011). Enterprise & economic development glossary. Diakses pada 20 Juni 2017 dari http://www. economicdevelopment.net/search/dictionary/e/economic_change.htm.
Eka. D. (2018). Pengertian Sawah. Diakses pada 13 September 2018 dari https://debbyeka.blogspot.com/2017/04/pengertian-sawah.html.
European Science Foundation. (2013). Science in society: caring for our fu- tures in turbulent times. Science Policy Brief, Juni 2013. Diakses pada 17 Januari 2018 dari http://archives.esf.org/ leadmin/Public_documents/ Publications/spb50_ScienceInSociety.pdf.
Fagi, A. M. (2009). Menyikapi perkembangan penelitian bioteknologi tana- man pangan. Iptek Tanaman Pangan, 4 (1), hlm 1-17. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://pangan.litbang.pertanian.go.id/ les/01-amfagi. pdf.
Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. (t.t.). Sejarah Fakultas Pertanian. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://faperta.ipb.ac.id/index.php/ id/pro l/sejarah.
Fakultas Pertanian IPB (t.t.). Sejarah. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://faperta.ipb.ac.id/index.php/id/pro l/sejarah.
FAO. (2017). Global report on food crisis 2017. Diakses pada 18 Juni 2017 dari http://www.fao.org/emergencies/resources/documents/ resources-detail/en/c/876564/.
Fauziah, M., & Zuraya, N. (2015, Desember 23). Aliansi petani tuntut pem- bangunan industri pertanian. Republika. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/mikro/13/12/23/ my94bj-aliansi-petani-tuntut-pembangunan-industri-pertanian.
Fitzgerald, D. (1991). Beyond tractors: the history of technology in Ame- rican agriculture. Technology and Culture, 32, 1, 114–126. e Johns Hopkins University Press and the Society for the History of Technology Stable. Diakses pada 2 Januari 2018 dari https://www.jstor.org/stable/ pdf/3106015.pdf.
FPIK Unpad. (t.t.). Laboratorium bioteknologi perikanan dan kelautan. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://fpik.unpad.ac.id/labora- torium-bioteknologi-perikanan-dan-kelautan-bpk/
Fuad, F. (2004). Perlindungan keanekaragaman hayati Indonesia dari dampak negatif pengembangan produk bioteknologi pertanian modern. Lex Jurnalica, 1 (3), 143–157. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Journal-4677-FOKKY_Keaneka- ragaman_hayati.pdf.
Goss, A. M. (2004). e oracrats: civil science, bureaucracy, and institutional authority in the Netherlands East Indies and Indonesia, 1840–1970. (Disertasi doktor sejarah, Universitas Michigan).
Halim, A. H. (2016, Maret 30). Menteri Pertanian: teknologi pertanian genjot produktivitas pertanian. Pikiran Rakyat. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2016/03/30/mente- ri-pertanian-teknologi-genjot-produktivitas-pertanian.
Hannayuliana. (2013, September 27). FTIP UnpadUNPAD [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://hannaykusnadi.wordpress. com/2013/09/27/ ip-unpad-3/.
Harahap, A. B. (2015,b Agustus 9). Sebaiknya perbanyakan benih padi oleh petani saja. Baranews Aceh. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://baranewsaceh.co/sebaiknya-perbanyakan-benih-padi-oleh-pe- tani-saja/.
Harahap, A. B. (2015a, Agustus 6). Permasalahan dan perbanyakan benih padi oleh petani. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://cybex.per- tanian.go.id/materipenyuluhan/detail/10304/permasalahan-dan-per- banyakan-benih-padi-oleh-petani.
Hardjasaputra, A. S. (2005). Ngahuma: suatu pola pertanian tradisional di Jawa Barat, tinjauan sejarah. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://centerformunawareducation.files.wordpress.com/2013/06/ ngahuma-suatu-pola-pertanian-tradisional-di-jawa-barat-tinjauan-se- jarah.pdf.
Hatta, R. T. (2013, Desember 2). Varietas unggul padi hasil mutasi radiasi. Liputan 6. Diakses pada 18 Januari 2018 dari http://news.liputan6.com/ read/762888/varietas-unggul-padi-hasil-mutasi-radiasi.
Hidayat, A. A. (2011, Juli 1). Pertanian perlu “sentuhan” bioteknologi [Blog post]. Diakses pada 4 Januari 2018 dari https://www.kompasiana.com/ atep_a a/pertanian-perlu-sentuhan-bioteknologi_5500f116a333119f- 6f512a9a.
History of Agriculture as a science (2015) [Blog post]. My Agriculture Information Bank. Diakses pada 17 September 2018 dari http://www. agriinfo.in/default.aspx?page=topic&superid=1&topicid=303
Idris, M. (2017, Januari 3). RI masih impor beras 1,2 juta ton di 2016, ini penjelasan Kementan. Detik Finance. Diakses pada 22 Januari 2018 dari https:// nance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/3386153/ri-masih- impor-beras-12-juta-ton-di-2016-ini-penjelasan-kementan.
IFDC. (2016). Promoting agriculture technology to improve productivity and net returns for smallholder farmers. Diakses pada 22 Januari 2018 dari https://ifdc.org/wp-content/uploads/2016/11/brochure-promo- ting-ag-techn-to-improve-productivity-and-net-returns-for-shfs- edited-11-29-2016.pdf.
Ihsan, N. (2012, Januari 22). Apa arti inpari, inpara, inpago dan hipa? [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://ceritanurmanadi. wordpress.com/2012/01/22/apa-arti-inpari-inpara-inpago-dan-hipa/.
Ikhsan, G. (2012, Desember 29). Pendidikan pertanian untuk anak-anak (masih) ada [Blog post]. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https:// www.kompasiana.com/galihikhsan/pendidikan-pertanian-un- tuk-anak-anak-masih-ada_551b3e75a333118d1 65ded.
Ikhwan, R. K. (t.t). Masalah dan solusi bagi pertanian Indonesia. Diakses pada 3 Januari 2018 dari http://id.scribd.com/doc/224860810/Masa- lah-Dan-Solusi-Bagi-Pertanian-Indonesia#scribd.
Indonesia Bertanam. (2015, Desember 6). Pengertian warna-warna pada label benih (serti kasi benih). Diakses pada 16 Januari dari https:// indonesiabertanam.com/2015/12/06/pengertian-warna-warna-pada-la- bel-benih-serti kasi-benih/
Indonesia dan swasembada pangan. (2009, November 26). BBC Indonesia. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.bbc.com/indonesia/ laporan_khusus/2009/11/091126_rice_six.shtml.
IPB. (2018). About us. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://ipb.ac.id/ page/about/.
IPB gelar teknologi dan diseminasi hasil penelitian pendukung swasembada pangan (2012, Juli 16). Food Review Indonesia. Diakses pada 5 Januari 2018 dari http://foodreview.co.id/blog-56632-IPB-Gelar-Teknolo- gi-dan-Diseminasi-Hasil-Penelitian-Pendukung-Swasembada-Pangan. html.
Iqbal, D. (2015, Oktober 15). Beginilah kondisi sektor pertanian di Jabar. Mongabay. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://www.mongabay. co.id/2015/10/15/beginillah-kondisi-sektor-pertanian-di-jabar/.
Isroi. (2008, April 30). Fasilitas terbatas, dana terbatas, bukan berarti tidak meneliti [Blog post]. Diakses pada 29 Desember 2017 dari http:// isroi.com/2008/04/30/fasilitas-terbatas-dana-terbatas-bukan-berar- ti-tidak-meneliti/.
Januardi. (2016, Februari 23). Masih ada gap, petani perlu pendampingan. Kabarkota. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://kabarkota.com/ masih-ada-gap-petani-perlu-pendampingan/.
Junaedi, D. (2015). Inovasi teknologi untuk mendukung swasembada pangan. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://technology-indonesia. com/lain-lain/kolom/inovasi-teknologi-untuk-mendukung-swasem- bada-pangan/
Kasmi, Z. (2015). Sistem produksi dan distribusi benih [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://bgcerita.blogspot.co.id/2015/09/ sistem-produksi-dan-distribusi-benih.html.
KBRI Tokyo. (2017). Program pelatihan dan magang petani muda Indonesia di Jepang. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://kbritokyo.jp/ berita/program-pelatihan-dan-magang-petani-muda-indonesia-di-je- pang/.
Kementerian Pertanian Republik Indonesia. (2017). Sejarah Kementerian Pertanian. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.pertanian. go.id/ap_pages/detil/7/2014/06/10/22/28/56/SEJARAH-KEMENTAN.
Kleinman, D. L. (2005). Science and technology in society: from biotechnology to the internet. Blackwell Publishing. Diakses pada 21 Januari 2018 dari https://www.amazon.com/Science-Technology-Society-Biotechnolo- gy-Internet/dp/063123182X.
Kriswanta, G. (2004). Eko-pastoral: sebuah tuntutan moral. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://users.skynet.be/sb190886/pmy/btl.html.
Lahan sawah Kota Bandung tinggal sembilan persen. (2012, Desember 4). Pikiran Rakyat. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www. pikiran-rakyat.com/bandung-raya/2012/12/04/213795/lahan-sawah- kota-bandung-tinggal-sembilan-persen.
Laksana, S. (2014, Februari 28). Model dan strategi pengembangan pertanian agribisnis [Blog post]. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://ma- riyuna09.blogspot.co.id/2014/02/model-strategi-pengembangan-per- tanian.html.
Laporan Tahunan BPTP Jawa Barat Tahun Anggaran 2013. (2014), Diakses pada 18 September 2018 dari http://docplayer.info/49314062-Laporan- tahunan-bptp-jawa-barat-tahun-anggaran-penanggung-jawab- nandang-sunandar-kepala-bptp-jawa-barat-tim-penyusun.html.
Lassa, J. A. (2012). Emerging ‘agricultural involution’ in Indonesia: impact of natural hazards and climate extremes on agricultural crops and food system. Dalam Y. Sawada, & S. Oum (eds.), Economic and Welfare Impacts of Disasters in East Asia and Policy Responses. ERIA Research Project Report 2011-8 (pp. 601–640). Jakarta: ERIA. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.eria.org/Chapter_16.pdf.
Lembaga riset minim prasarana (2015, Agustus 14). Rumah Pengetahuan. Diakses pada 28 Desember dari http://rumahpengetahuan.web.id/ lembaga-riset-minim-prasarana/.
Lesmana, S. (2004, Oktober 3). Menanti lahirnya kerja sama pakar biotekno- logi pertanian Indonesia [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://bapanabilly.blogspot.co.id/2008/11/menanti-lahirnya-ker- jasama-pakar.html.
Magungh. (2014, Oktober 5). Menakar kebutuhan benih di negeri sendiri [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://magungh. wordpress.com/2014/10/05/menakar-kebutuhan-benih-di-negeri-sen- diri/
Mahasiswa Unpad ciptakan gula semut berantioksidan. (2015, Oktobner 2). Tempo. Diakses pada 28 Juni 2016 dari https://m.tempo.co/read/ news/2015/10/02/274705814/mahasiswa-unpad-ciptakan-gula-se- mut-berantioksidan.
Mansour, N. (2009). Science-Technology-Society (STS) a new paradigm in science education. Bulletin of Science, Technology and Society, 29(4), 287–297. DOI: 10.1177/0270467609336307. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://ore.exeter.ac.uk/repository/bitstream/ handle/10871/11347/a%20new%20paradigm.pdf.
Maulana, A. (2015). Teknologi informasi dukung peningkatan produktivitas pertanian Indonesia. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://www. unpad.ac.id/2015/11/teknologi-informasi-dukung-peningkatan-pro- duktivitas-pertanian-indonesia/.
Minim tenaga tanam, balai pengembangan benih padi kewalahan. (2013). Solo Pos. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://soloraya.solopos. com/read/20130714/491/425592/minim-tenaga-tanam-balai-pengem- bangan-benih-padi-kewalahan.
Mirzal, R. (2010, Januari 15). Padi hibrida—alternatif atau masalah? [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://sukatani-banguntani. blogspot.com/2010/01/padi-hibrida-alternatif-atau-masalah.html.
MitraNet Agro. (t.t). About us. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http:// www.ptmitranet.com/agro/about/about.html.
Mock, L. J. (2001). Promotion and teaching of agricultural science and languages in schools: a practical approach. Diakses pada 25 Juni 2017 dari www.regional.org.au/au/asa/2001/5/a/mock.htm.
Mohamad, A. (2014, Oktober 3). 5 fakta Indonesia tak bisa lepas impor pangan. Merdeka. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://www. merdeka.com/uang/5-fakta-indonesia-tak-bisa-lepas-impor-pangan. html.
Mrajaihsan. (2011, Oktober 17). Industri pertanian [Blog post]. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://mrajaihsan.wordpress.com/2011/10/17/ industri-pertanian/.
Muharamsyah, H. A. (2012). Pendidikan pertanian, celah kecil menuju pembangunan yang paripurna. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http:// unpad.iaas.or.id/2012/07/07/pendidikan-pertanian-celah-kecil-menu- ju-pembangunan-yang-paripurna/
Munculnya revolusi industri dan perkembangan industri pertanian Indone- sia. (2016, Maret 19). Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://usaha321. net/munculnya-revolusi-industri-dan-perkembangan-industri-perta- nian-indonesia.html.
Munir, S. (2015, Maret 4). Jumlah petani di Indonesia menurun ancam swasembada pangan. Kompas. Diakses pada 28 Desember 2017 http:// regional.kompas.com/read/2015/03/04/15575571/Jumlah.Petani. di.Indonesia.Menurun.Ancam.Swasembada.Pangan.
My Agriculture Information Bank. (2015). History of agriculture as a science. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://agriinfo.in/?page=topic&- superid=1&topicid=303.
Nadjib, A. (2013). Hubungan karakteristik petani padi dengan tingkat kepuasan pada bimbingan penyuluh pertanian di Kecamatan Watang Sawitto Kabupaten Pinrang. (Skripsi Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin). Diakses pada 12 Juli 2016 dari http://repository.unhas.ac.id:4002/digilib/ gdl.php?mod=browse&op=read&id=–awaluddinn-7956&PHPSESSI- D=f528421bf0dc3de9d7c91897eaa649fc.
Nasution, A. Z. (2013, Agustus 25). Sistem perbenihan atau seeding system [Blog post]. Diakses pada 21 Januari 2018 dari https://bangazul.com/ sistem-perbenihan/.
National Science Foundation/Yager and Hofstein. (1980). STS movement, trends and issues in science education. Diakses pada 22 Januari 2017 dari http://erinhogantrendsassignment.weebly.com/sts-movement.html.
Noertjahyo, J. A. (2005). Dari ladang sampai kabinet: menggugat nasib petani. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Nugraha, D. R. (2014, Desember 12). Produksi padi Kabupaten Bandung capai 96% target. Inilahcom. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://m. inilah.com/news/detail/2162226/produksi-padi-kabupaten-ban- dung-capai-96-target.
Nugraha, D. R. (2016, Juni 12). Pertanian padi organik di Kabupaten Ban- dung masih di bawah 5%. Inilah Koran. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.inilahkoran.com/berita/bandung/58221/perta- nian-padi-organik-di-kabupaten-bandung-masih-di-bawah-5.
Nugraha, U. S., Wahyuni, S., Samaullah, M. Y., & Ruskandar, A. (t.t.). Sistem perbenihan padi. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://id.scribd. com/doc/220848316/04-Sistem-Perbenihan-Padi.
Nugrayasa, O. (2012). 5 masalah yang membelit pembangunan pertanian di Indonesia. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://agist19.wordpress. com/2012/11/28/5-masalah-yang-membelit-pembangunan-perta- nian-di-indonesia/.
Nurfuadah, R. N. (2014, Desember 16). Hak kekayaan intelektual jamin riset dosen. Okezone News. Diakses pada 18 Januari 2018 dari https:// news.okezone.com/read/2014/12/15/65/1079491/hak-kekayaan-inte- lektual-jamin-riset-dosen.
Padi Ciherang tak lagi dianjurkan tanam (2016, Maret 16). Tribunnews. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://aceh.tribunnews.com/2016/03/16/ padi-ciherang-tak-lagi-dianjurkan-tanam.
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2010). Jumlah keluarga miskin di Paseh paling banyak. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www. bandungkab.go.id/arsip/124/jumlah-keluarga-miskin-di-paseh-paling- banyak
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2011). Sektor pertanian menjadi prioritas pembangunan Kabupaten Bandung. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.bandungkab.go.id/arsip/1756/sektor-pertanian-men- jadi-prioritas-pembangunan-kab.-bandung.
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2012a). Kawasan sentra produksi komo- ditas unggulan Kabupaten Bandung. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.bandungkab.go.id/arsip/2341/kawasan-sentra-produksi-ko- moditas-unggulan-kabupaten-bandung.
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2012b). Potensi petani dan SDM perta- nian. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.bandungkab. go.id/arsip/2342/potensi-petani-dan-sdm-pertanian.
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2012c.). Gambaran umum sumber daya alam. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.bandungkab.go.id/ arsip/2345/gambaran-umum-sumber-daya-alam.
Pemerintah Kabupaten Bandung. (2014). Kabupaten Bandung harus berswasembada pangan. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www. bandungkab.go.id/arsip/3534/-kabupaten-bandung-harus-berswasem- bada-pangan.
Pemerintah Kota Bandung. (2005). Peta kecamatan. Diakses pada 22 Juni 2016 dari http://portal.bandung.go.id/peta-kecamatan.
Pemerintah Kota Bandung. (2007). Pemkot Bandung rencanakan pengadaan lahan untuk pertahankan lahan pertanian. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://portal.bandung.go.id/pemkot-bandung-rencanakan-penga- daan-lahan-untuk-pertahankan-lahan-pertanian.
Pertanian di Indonesia masih hadapi masalah klasik. (2014, April 6). JPPN. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://www.jpnn.com/news/perta- nian-di-indonesia-masih-hadapi-masalah-klasik.
Poesponegoro, Djoened, M., & Notosusanto, N. (2008). Sejarah nasional Indonesia V: zaman kebangkitan nasional dan masa Hindia Belanda (Edisi ke-II). Jakarta: Balai Pustaka.
PPID BB Pascapanen. (2015). Dasar Pembentuk PPID. Diakses pada 19 September 2018 dari http://pascapanen.litbang.pertanian.go.id/ppid/ dasar_pembentukan_ppid.php.
Prabowo, H. E. (2008, Desember 9). Menuju negara pertanian termaju di dunia. Kompas.com. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://tekno. kompas.com/read/2008/12/09/08535413/menuju.negara.pertanian. termaju.di.dunia.
Prepare farms for the future: scientists must work closely with farmers to ensure that agriculture can stand up to the ravages of climate change (2015, Juli 21). Nature. Diakses pada 24 Juni 2017 dari www.nature. com/news/prepare-farms-for-the-future-1.18018.
PT Nongguan Biotek Indonesia (NBI). (2018). Latar belakang. Diakses pada 17 September 2018 dari https://www.nongguan-biotek.com/ pupuk-bio-organik/110-latar-belakang.
Purmono, A. (2014a). Konversi lahan pertanian di Indonesia mencemaskan. Tempo. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://m.tempo.co/read/ news/2014/06/11/173584243/konversi-lahan-pertanian-di-indone- sia-mencemaskan.
Purnomo, D. (2014b). Sebanyak 44 peserta ikuti pelatihan kewirausahaan berbasis teknologi di Bale Motekar Unpad [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://agroindustry.wordpress.com/ page/2/?app-download=ios.
Pusat Data dan Analisa Pembangunan Jawa Barat. (t.t.) Data pertanian. Diakses pada 22 Juni 2016 dari http://pusdalisbang.jabarprov.go.id/ pusdalisbang/data-49-pertanian.html.
Pusat Diseminasi dan Kemitraan. (2016). Padi varietas unggul: hasil kom- binasi teknik mutasi radiasi dan persilangan. Atomos–BATAN, Oktober 2016. No, ISSN 0215-0611. Diakses dari http://www.batan.go.id/index. php/id/publikasi-2/brosurle et?download=425:padi-varietas-unggul.
Putra, I. R. (2018, Januari 20). Kado awal 2018, pemerintah Jokowi impor beras hingga garam industri. Merdeka. Diakses pada 22 Januari 2018 dari https://www.merdeka.com/uang/kado-awal-2018-pemerintah-joko- wi-impor-beras-hingga-garam-industri/impor-beras-500000-ton.html.
Revolusi hijau di Indonesia. (2013, Juli 1t.t.) Diakses pada 18 September 2018 dari http://wimagination-blog.tumblr.com/post/8410088827/ revolusi-hijau.
Rice Knowledge Bak IRRI. (t.t). Farmer participatory research. Diakses pada 22 Januari 2018 dari http://www.knowledgebank.irri.org/training/ farmer-participatory-research.
Rip, P. A. (2005, 9 November). STS in Europe. Science et Socie?te?, Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://science-societe.fr/sts-in-europe/.
Riyanto, Y. B. (2011). Revolusi hijau dan dampaknya bagi pertanian masa orde baru [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// sejarahyusu agus.blogspot.co.id/2011/04/revolusi-hijau-dan-dam- paknya-bagi.html.
Rochmi, M. N. (2016, Mei 6). Imbas pembangunan industri, pertanian teran- cam. Beritagar. Diakses pada 28 Desember 2017 dari https://beritagar. id/artikel/berita/imbas-pembangunan-industri-pertanian-terancam.
Sa tri, D. (2014, Februari 11). BATAN hasilkan 20 varietas padi nuklir. BBC Indonesia. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.bbc.com/ indonesia/majalah/2014/02/140211_padinuklir_iptek.
Sary, H. (2017, Februari 20). Yuk, mengenal lebih dekat 9 fakultas di IPB! [Blog post]. Diakses pada 18 Januari 2018 dari https://video.quipper. com/id/blog/quipper-campus/pulau-jawa/institut-pertanian-bogor/ yuk-mengenal-lebih-dekat-9-fakultas-di-ipb/.
Sejarah pertanian di Indonesia. (t.t) [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://indonesia-dasar-negara.blogspot.co.id/2013/05/seja- rah-pertanian-di-indonesia.html.
Sejarah FTIP. (2013). Diakses dari https://sparta2013.wordpress.com/2013/ 05/09/sejarah- ip/.
Sepuluh kecamatan di Kabupaten kembangkan komoditas agribisnis. (2013). Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://desa-kabupatenbandung. blogspot.co.id/2012/08/sepuluh-kecamatan-di-kbupaten.html.
Setiawan, I. (2006). Dinamika struktur dan kultur agraria petani pada berbagai zona agroekosistem di Kabupaten Bandung (Kasus di Keca- matan Solokanjeruk, Kecamatan Nagreg dan Kecamatan Lembang. Diakses dari http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2009/10/ dinamika_struktur_dan_kultur_agraria_petani.pdf.
Sidqi, A. M. (2011). Soeharto dan swasembada beras. Caraka Aksara. Diakses dari http://caraksara.blogspot.com/2011/12/soeharto-dan-swasemba- da-beras.html.
Southcild. (2013). Pro l Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB [Blog post]. Diakses pada 18 Januari 2018 dari http://southchild.blogspot. co.id/2013/08/pro l-fakultas-perikanan-dan-ilmu.html.
Suartina, T., Tirtosudarmo, R., Soerwarsono, & Ju Lan, T. (2015). Riset desain penelitian. Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI.
Suiatna, U. (2012, Mei 14). Pendidikan bidang pertanian. Info Organik. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.infoorganik.com/ index.php?option=com_content&view=article&id=118:pendidikan-bi- dang-pertanian&catid=37:lain-lain&Itemid=65.
Sujiprihati, S., & Syukur, M. (2012). Pemuliaan tanaman dalam merevolusi revolusi hijau. Dalam Roedhy P., Iskandar Z. S., & Ani S. (eds), Merevo- lusi revolusi hijau, pemikiran guru besar IPB (Buku III) (pp. 263–280). Bogor: IPB Press.
Sumarno, & Kartasasmita, U. G. (2010). Kemelaratan bagi petani kecil di balik kenaikan produktivitas padi. Sinar Tani, 30 Des 2009–5 Januari 2010 p. 18. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.litbang.per- tanian.go.id/artikel/one/253/pdf/Kemelaratan%20Bagi%20Petani%20 Kecil%20di%20Balik%20Kenaikan%20Produksi%20Padi.pdfm.
Sunarlim, N., & Sutrisno. (2003). Perkembangan penelitian bioteknologi pertanian di Indonesia. Buletin AgroBio, 6 (1), 1–7. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://biogen.litbang.pertanian.go.id/terbitan/pdf/ agrobio_6_1_01-07.pdf.
Sutarman, A. (2015). Varietas unggul padi hasil mutasi radiasi. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://cybex.pertanian.go.id/materipenyuluhan/ detail/9997/varietas-unggul-padi-hasil-mutasi-radiasi.
Sutrisna, N., & Sukandar, N. (2012). Pemasyarakatan tanam padi jajar legowo 2:1 di Jawa Barat. Sinartani, pp.13–16. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://www.litbang.pertanian.go.id/download/one/319/ le/ PEMASYARAKATAN-TANAM.pdf.
Suudi, M. (2001). Golden rice: dulu, kini dan nanti. Diakses pada 28 De- sember 2017 dari http://www.biotek.lipi.go.id/index.php?option=com_ content&view=article&id=455:Golden%20Rice:%20Dulu,%20Kini,%20 dan%20Nanti&catid=8&Itemid=53.
Syadullah, M. (2011, September 21). Politik perberasan. Kompas.com. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://bisniskeuangan.kompas. com/read/2011/09/21/02283280/.Politik.Perberasan.#.
Syahyuti. (2012). Catatan pertanian dan penyuluhan syahyuti: sejarah peneli- tian pertanian di Indonesia. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// kontraberita.blogspot.com/2012/05/sejarah-penelitian-pertanian-di. html.
Syahyuti. (2014). Sejarah ringkas dan kegiatan penelitian di Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSE-KP) [Power Point Slide]. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://www.slideshare.net/syahyu- ti/35-tahun-psekp-yuti.
Tanam padi dengan sistem jajar legowo. (t.t.). Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.informasipertanian.com/2013/07/tanam-pa- di-dengan-sistem-jajar-legowo.html.
Tapari, H. (2015). Menyongsong era pasar bebas ASEAN 1 Januari 2016: perkuat poros ‘penelitian-penyuluhan-petani.’ Setbakorluh Provinsi Jawa Tengah, 19 Desember 2015. Kementerian Pertanian Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian. Diakses pada 17 Januari 2018 dari http://cybex.pertanian.go.id/mate- rilokalita/detail/12132/menyongsong-era-pasar-bebas-asean-1-janua- ri-2016-perkuat-poros-penelitian-penyuluhan-petani.
e World Bank. (t.t.). Prioritas masalah pertanian di Indonesia. Indonesia Policy Briefs: Ide-ide Program 100 Hari. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://siteresources.worldbank.org/INTINDONESIA/Resources/ Public tion/280016-1106130305439/617331-1110769011447/810296- 1110769073153/agriculture.pdf.
Titiek, M. (2016). Sosialisasi inovasi teknologi jajar legowo super. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat, 24 Mei 2016. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://jabar.litbang.pertanian.go.id/index. php/artikel-lain/455-inova.
Tjondronegoro, S.M.P. (2013). An agricultural development legacy unrealised by ve presidents 1966–2014. Masyarakat Indonesia, 39, (2), 388.
Tobing, D. U. L. (2013, Juli 26). Sistem tanam paksa pada masa Hindia Belan- da [Blog post]. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://wartasejarah. blogspot.co.id/2013/07/normal-0-false-false-false-en-us-x-none_25. html.
Tohir, K. A. (1991). Seuntai pengetahuan usaha tani Indonesia, Jilid I: un- sur-unsur pembentuk dan ciri-ciri usaha tani Indonesia (Cetakan kedua). Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Trend toward stronger agriculture seen in Hokkaido. (2015, Januari 5). Nikkei Asian Review. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://asia.nikkei.com/ Tech-Science/Tech/Trend-toward-stronger-agriculture-seen-in-Hok- kaido.
Tuhuteru, S. (2015, Mei 1). Prakarsa kebijakan pemerintah dalam perwujudan infrastruktur pertanian perdesaan [Blog post]. My Mine – Bulletin, 1 Mei 2015. Diakses pada 21 Januari 2018 dari http://thisumyopinion. blogspot.co.id/2015/05/prakarsakebijakan-pemerintah-dalam.html.
UNIKOM. (t.t). Bab II ruang lingkup perusahaan. Diakses pada 28 Desem- ber 2017 dari http://elib.unikom.ac.id/ les/disk1/482/jbptunikom- pp-gdl-mellymerli-24055-2-bab2-mel-y.pdf.
Universitas Gadjah Mada (UGM). (2014). Tingkatkan kesejahteraan petani, UGM-Bappebti kembangkan SRG. Diakses pada 21 Januari 2018 dari https://ugm.ac.id/en/berita/9519-tingkatkan.kesejahteraan.petani. ugm-bappebti.kembangkan.srg.
Universitas Gadjah Mada (UGM). (t.t). Sejarah Teknik Pertanian UGM. Diakses pada 20 Januari 2018 dari http://tpb.tp.ugm.ac.id/id/seja- rah-teknik-pertanian-ugm.
Universitas Negeri Semarang. (2013). Sistem informasi petani siap diuji coba. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://unnes.ac.id/berita/ sipaktani-siap-diuji-coba/.
Universitas Padjadjaran. (2015). Dr. Dwi Purnomo raih juara 1 penggerak kewirausahaan nasional 2015. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http:// www.unpad.ac.id/2015/10/dr-dwi-purnomo-raih-juara-1-pengge- rak-kewirausahaan-nasional-2015/.
Universitas Padjadjaran. (2015). Kembangkan Sociopreneurship, dosen ini dorong mahasiswa dan masyarakat berwirausaha. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://ec-economicclub.weebly.com/enterpre- neurship/kembangkan-sociopreneurship-dosen-ini-dorong-maha- siswa-dan-masyarakat-berwirausaha.
Utomo, Y. W. (2011). Sidenuk dan Mugibat, inovasi terbaru BATAN. Kompas. com, 15 Desember 2011. Diakses pada 18 Januari 2018 dari http:// sains.kompas.com/read/2011/12/15/10110853/Sidenuk.dan.Mugibat.. Inovasi.Terbaru.BATAN.
Van der Eng, P. (1995). Stagnation and dynamic change in Indonesian agricul- ture. Jahrbuch fu?r Wirtscha sgeschichte / Economic History Yearbook, De Gruyter, 36(1), 75–92. DOI: https://doi.org/10.1524/jbwg.1995.36.1.75.
Varietas padi unggulan Badan Litbang Pertanian. (2012, Januari 25–31). Sinartani, No. 3441 Tahun XLII. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.litbang.pertanian.go.id/download/one/354/ le/Varietas-Pa- di-Unggulan.pdf.
Wahyuni, S., Mulsanti, I. W., & Satoto. (2013). Produktivitas varietas padi dan kelas benih berbeda. Iptek Tanaman Pangan, 8 (2), hlm 62-71. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://pangan.litbang.pertanian.go.id/ les/02-SriWahyuniIT0802.pdf.
Waris, G. (2015, Desember 1). Taman sains pertanian dan taman teknologi pertanian diluncurkan Mentan. B2B. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://berita2bahasa.com/berita/08/17540112-taman-sains-perta- nian-dan-taman-teknologi-pertanian-diluncurkan-mentan.
Widodo, S.(ed). (2015, Agustus 19). Tajuk Bisnis Indonesia: membangun industri pertanian. Bisnis Indonesia. Diakses pada 13 Juli 2016 dari http://koran.bisnis.com/read/20150819/245/463523/tajuk-bisnis-in- donesia-membangun-industri-pertanian.
Wijaya, C. (2014, Desember 12). Target produksi gabah Kab. Bandung hampir tercapai. Pikiran Rakyat. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// www.pikiran-rakyat.com/ekonomi/2014/12/12/308216/target-produk- si-gabah-kab-bandung-hampir-tercapai.
Witarto, A. B. (2005). Science is people. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.biotek.lipi.go.id/index.php/news/biotek/281-Science%20 is%20People.
World Bank. (t.t.) Prioritas masalah pertanian di Indonesia. Diakses pada 16 Januari 2018 dari http://siteresources.worldbank.org/INTIN- DONESIA/Resources/Publica tion/280016-1106130305439/617331- 1110769011447/810296-1110769073153/agriculture.pdf.
Yanto, T. (2010, Oktober 22). Ilmu, teknologi dan teknologi pertanian [Blog post]. Diakses pada 24 Januari 2018 dari http://triyanto-agroindustri. blogspot.co.id/2010/10/ilmu-teknologi-dan-teknologi-pertanian.html.
Yayasan Akatiga. (t.t). Combine harvester: teknologi tidak tepat guna. Diakses pada 16 Januari 2018 dari https://media.neliti.com/media/pu- blications/460-ID-combine-harvester-teknologi-tidak-tepat-guna-me- nilai-keberadaan-teknologi-combin.pdf.
Zul kar, I. (2012, Mei 12). Sekolah dasar: MIKIGA, ajarkan anak SD cinta pertanian. Kabar 24. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http:// kabar24.bisnis.com/read/20120512/79/76814/sekolah-dasar-miki- ga-ajarkan-anak-sd-cinta-pertanian.
Zulkha, S. A. (t.t). Dampak adanya varietas padi IR-64 terhadap padi lokal. Diakses pada 28 Desember 2017 dari http://www.academia. edu/9665287/dampak_adanya_varietas_padi_IR64_terhadap_varie- tas_padi_lokal.
Sumber lampiran:
Balai Latihan Kerja Mandiri (BLKM) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi Jawa Barat. (2018). Peta Digital BLKM Prov. Jawa Barat Tahun 2010-2018. Diakses pada 18 September 2018 dari http://balatrans. disnakertrans.jabarprov.go.id/index.php/web/peta.
Badan Litbang Jabar. ( t.t.). Pendampingan teknologi mendukung swasemba- da daging sapi. Diakses dari http://jabar.litbang.pertanian.go.id/images/ dokumen/psds_2013.pdf.
Badan Litbang Pertanian Jabar. (t.t.). Pendampingan teknologi mendukung SL-PTT tahun anggaran 2013. Diakses pada 18 September 2018 dari http://jabar.litbang.pertanian.go.id/images/dokumen/slptt_2013.pdf
Badan Litbang Pertanian Jabar. (t.t.). Pendampingan pengembangan kawasan hortikultura tahun anggaran 2013. Diakses dari http://jabar.litbang. pertanian.go.id/images/dokumen/hortikultura_2013.pdf.
Badan Litbang Pertanian Jawa Barat. (t.t.). Model pengembangan pertanian perdesaan melalui inovasi (m-P3MI). Diakses dari http://jabar.litbang. pertanian.go.id/images/dokumen/mp3mi_2013.pdf.